minimnya event yang bertemakan rock festival di balikpapan membuat sebagian besar band balikpapan yang bergenre rock sedikit memudar, tak kurang dari mereka memilih untuk vacum atau pun berganti genre.
masih ingat dengan band predator yang berjaya 2 tahun lalu juga taz n toz band perwakilan balikpapan di ajang rock gudang garam festival ???
mereka konsisten dengan musik yang mereka maenkan, karakter mereka kental dengan musik rock, hingga cukup disegani oleh band-band luar balikpapan.
namun saat ini sangat minim sekali kita melihat band yang bertemakan musik rock.
eet syachrani (gitaris band edane) pernah mengatakan bahwa anak borneo adalah rocker sejati. kesimpulan ini emang benar adanya karena dia (eet syachrani) juga adalah putra borneo.
apakah ini dampak dari banyaknya boy & girl band baru di indonesia yang bermunculan atau management peyelenggara event yang suka menyatukan band, dance, shuffe dll dalam 1 event?
mari sedikit kita renungkan dan selamatkan musik rock dari ambang kehancuran ... ROCK NEVER DIE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar